TULUNGAGUNG(PELITA) Tim investigasi media PELITA ke madura menemui mbah
carang dan beliau mengatakan “Pulung ada diutara harus menyeberang sungai.”
Dengan sedikit tanda tanya, kami bertanya “Kok bisa Mbah.” “Saya melihat lewat Wuku Nogo Tahun dan hasil nama-nama
lewat ghoib, saya berani bertaruh; semua paranormal pasti mengatakan pulung
jatuh diutara dan harus menyeberang sungai.” Ucap Mbah Carang.
Tim PELITA penasaran, “Mbah minta maaf, mbah berani jamin?” “BERANI Le.” jawabnya
sambil tertawa terkekeh-kekeh “hehehehehe.”
Dengan entengnya Mbah Carang menjawab “Maaf mas, sampean pernah menjadi
pedagang? Coba dengarkan dan perhatikan ucapannya dalam berjualan! Tidak
mungkin dia menjual kecap nomer 2, 3, 4 atau yang lainnya, pasti ucapannya
kecap saya yang nomer 1.” Tutur Mbah Carang.
“Coba kalau kita balapan mobil” lanjut Mbah Carang. “Pasti yang dicari
juara nomer 1 tidak mungkin juara nomer 2 atau juara harapan yang dapat hadiah
dan piala.! betul apa enggak omongan mbah ini?”
Dengan spontanitas tim PELITA menjawab; “iya mbah, betuuu...ll”.
“Sudah le...., ini sudah malam kamu pulang aja saya sudah ngantuk...!!!”
Ucap Mbah Carang sambil mengantar tim PELITA menuju pintu keluar. Sambil
mengantar tim PELITA bicara Mbah Carang nggacor (Mengatakan) “Pleman be’i
be’en, sing jago nomer setong tek iye.”
BalasHapusArtikel yang bermanfaat untuk kami. Butuh motor hubungi kami. Jika mas mau beli motor baru dan tinggal di area Tulungagung,Kediri dan Trenggalek. Bisa wa kami 085 872 760 350